Kota Malang – Memasuki akhir tahun ajaran 2024/2025, Madrasah Aliyah (MA) Al Irtiqo’ Kota Malang menggelar Asesmen Akhir Tahun (AAT) secara digital menggunakan perangkat berbasis komputer dan smartphone . Kegiatan ini berlangsung selama sepuluh hari, dari tanggal 9 hingga 18 Juni 2025, dan diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan XI.
Penerapan asesmen berbasis teknologi informasi ini merupakan langkah inovatif yang diambil oleh pihak madrasah sebagai bagian dari transformasi pendidikan di era digital. Menurut Kepala MA Al Irtiqo’, Cindy Indra Amirul Fiqri, M.Pd., pelaksanaan AAT berbasis komputer dan smartphone bertujuan untuk meningkatkan efisiensi proses penilaian serta memberikan pengalaman ujian yang lebih modern dan relevan dengan kebutuhan zaman.
“Dengan sistem digital, soal akan langsung terkoreksi secara otomatis. Ini mempermudah guru dalam mengevaluasi hasil belajar peserta didik, sekaligus membiasakan siswa menggunakan teknologi dalam konteks edukatif,” ujarnya saat ditemui di sela-sela pelaksanaan AAT.
Sementara itu, Koordinator Penilaian dan Evaluasi MA Al Irtiqo’, Feri Budi Kurniawan, S.Pd., menjelaskan bahwa pelaksanaan AAT kali ini menggunakan platform daring yang dikembangkan secara internal oleh tim IT madrasah. Platform tersebut dirancang ramah pengguna (user-friendly) dan dapat diakses melalui perangkat komputer maupun smartphone.
“Kami juga menyediakan simulasi sebelum pelaksanaan agar siswa tidak kesulitan saat mengerjakan soal. Selain itu, sistem sudah dirancang anti-kecurangan seperti pembatasan tab dan deteksi aktivitas mencurigakan,” tambahnya.
Para siswa pun merespons positif pelaksanaan AAT berbasis digital ini. Sebagian besar dari mereka mengaku senang karena prosesnya lebih cepat, tidak perlu membawa banyak lembar soal, serta hasil nilai bisa langsung keluar setelah ujian selesai.
“Lebih praktis, bisa pakai HP sendiri. Soalnya juga tampil jelas dan navigasinya mudah. Dapat nilainya juga cepat, jadi enggak deg-degan menunggu lama,” kata salah satu siswi kelas X, Ananda naura.
Pihak madrasah berharap, dengan adanya AAT berbasis digital ini, bukan hanya efisiensi administrasi yang didapatkan, tetapi juga peningkatan mutu pendidikan melalui data hasil asesmen yang akurat dan real-time. Hasil AAT akan digunakan untuk mengevaluasi kurikulum, metode pembelajaran, serta menjadi dasar penyusunan program pengayaan dan remedial bagi siswa.
Sebagai informasi, AAT tahun ini mencakup berbagai mata pelajaran wajib sesuai kurikulum Merdeka, termasuk Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Ilmu Pengetahuan Sosial, Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Agama Islam, dan muatan lokal lainnya.
MA Al Irtiqo’ Kota Malang membuktikan bahwa integrasi teknologi dalam dunia pendidikan bukan lagi opsi, tetapi kebutuhan. Dengan langkah ini, madrasah siap mendukung generasi emas Indonesia yang unggul, berintegritas, dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
