Penyakit tipes atau demam tifoid adalah penyakit yang terjadi akibat infeksi bakteri Salmonella typhi. Tipes masih menjadi masalah kesehatan di berbagai negara, terutama di negara berkembang, seperti Indonesia.
Penyebab terjadinya tipes di negara kita disebabkan jajan sembarangan, minum air tidak bersih, dan kebiasaan tidak cuci tangan habis dari toilet. Oleh karena itu, angka kejadian demam tifoid cukup tinggi. Hal ini juga ditunjang oleh kebersihan lingkungan yang belum memadai.
Demam tifoid atau tipes dapat ditularkan secara fecal-oral yakni dari kotoran ke mulut. Hal ini terjadi apabila kuman dari kotoran yang diangkut oleh lalat,yang kemudian meninggalkan kotoran tersebut pada makanan yang akan disantap oleh seseorang.
Gejala yang dialami oleh penderita tipes mencakup rasa lemah, nyeri kepala, nyeri pada persendian, nyeri pada otot-otot tubuh, perut terasa kembung atau nyeri, diare atau sulit buang air besar, mual, muntah, batuk, dan tampak gelisah. Apabila tipes tidak ditangani dengan tepat tipes ternyata dapat menimbulkan komplikasi pada pencernaan, hati, jantung atau sistem saraf.
Kalau kalian merasa memiliki gejala tersebut. Segera periksakan diri ke dokter ya. Ikuti juga cara alami berikut, yakni makan-makanan tinggi kalori, makan-makanan tinggi protein, makan-makanan rendah serat, makan porsi kecil tapi sering, minum air cukup, istirahat total, dan patuh minum obat dari dokter. Cukup mudah kan?
Penanganan yang terbaik adalah pencegahan. Untuk mencegah tertular demam tifoid, disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan yang diduga tercemar oleh lalat atau yang kebersihannya tidak terjamin. Karena itu, kebersihan lingkungan memegang peran yang sangat penting dalam penularan demam tifoid. Sangat disarankan juga untuk tidak mengonsumsi makanan yang diduga tercemar atau yang kebersihannya patut dipertanyakan.
(*) Artikel ditulis oleh Amara Dwi Ayu, Siswa Kelas XII MIA 2 MA Al-Irtiqo’ IIBS Malang dengan mengolah berbagai sumber yang mendukung.